Jalan Tani Malifut: DPRD Geram, Anggaran Terbatas Bukan Alasan, Masyarakat Butuh Bukti

- Penulis Berita

Rabu, 15 Oktober 2025 - 16:15

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

HALUT, Gapi72 – Mimpi petani Malifut untuk memiliki jalan tani yang layak sepertinya masih jauh dari kenyataan. Anggota DPRD Halmahera Utara dari Dapil Kao–Malifut, Taufick Max, tak bisa menyembunyikan kekecewaannya atas lambannya realisasi usulan pembangunan infrastruktur vital tersebut.

Taufick menegaskan, aspirasi masyarakat bukan sekadar angin lalu, melainkan kebutuhan mendesak yang harus segera diwujudkan. “Jangan sampai petani merasa diabaikan. Jalan tani adalah urat nadi pertanian, tanpa itu produktivitas akan terhambat,” tegasnya dengan nada geram.

Ia mengakui, Pemerintah Daerah Halmahera Utara menghadapi tantangan fiskal yang berat. Namun, Taufick mengingatkan bahwa sektor pertanian adalah jantung perekonomian daerah, sehingga tidak bisa dikorbankan begitu saja.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Bupati dan Wakil Bupati harus lebih kreatif mencari solusi. Jangan hanya mengandalkan Dana Transfer dari Pemerintah Pusat,” sindirnya. “Petani butuh bukti nyata, bukan sekadar janji manis.”

Taufick juga menyoroti pembentukan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) sebagai langkah yang positif, namun belum cukup. Ia mendesak pemerintah daerah untuk lebih serius menggali potensi pendapatan asli daerah (PAD) agar tidak terus bergantung pada bantuan pusat.

“DPRD akan terus mengawal setiap dokumen perencanaan dan penganggaran. Kami tidak akan tinggal diam jika ada program yang tidak berpihak pada kepentingan rakyat,” ancamnya.

Taufick berharap, Perda Hilirisasi Kelapa dapat menjadi momentum untuk memperkuat sektor pertanian secara menyeluruh, termasuk pembangunan jalan tani. Namun, ia juga mengingatkan bahwa implementasi perda tersebut harus dilakukan dengan serius dan terukur.

“Jangan sampai perda hanya menjadi pajangan di atas kertas. Petani butuh aksi nyata, bukan sekadar retorika,” tegasnya.

Taufick berjanji akan terus memperjuangkan aspirasi masyarakat Malifut, khususnya terkait pembangunan jalan tani. Ia berharap, tahun 2026 mendatang, mimpi petani untuk memiliki infrastruktur yang memadai dapat terwujud.

“Kami akan terus menekan pemerintah daerah agar memprioritaskan pembangunan jalan tani. Ini bukan hanya soal infrastruktur, tapi juga soal kesejahteraan petani dan ketahanan pangan daerah,” pungkasnya dengan nada penuh semangat.

Apalagi produktivitas petani yang menggunakan jalan tani Panaburu sangat tinggi. Maka Perlu menjadi alasan kuat untuk di perjuangkan.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Geger! Gubernur Malut Panik Dicecar Soal Tambang Ilegal di KPK
Wawali Tidore Beri Ultimatum: Proyek DAK Harus Capai 75% di November
GPM Malut Desak APH Usut Dugaan Penyelewengan Dana Pemeliharaan Kawasan Sofifi
Fraksi Golkar DPRD Malut “Sentil” APBD 2026: Ada Aroma Anggaran Fiktif
APBD Maluku Utara 2026: Prioritaskan Gaji Birokrat, Rakyat Gigit Jari?!
Pemprov Malut Dihujat Habis-Habisan! Rp15,8 Miliar Lenyap untuk Kemewahan Gubernur, GPM Malut Geram Sentil DPRD Mandul
14 Petinju: Satu Mimpi Mengukir Kejayaan Maluku Utara di Kejurnas Palu.
Anggaran DAK PUPR Malut Dipertanyakan, Proyek Jalan dan Irigasi Terindikasi Bermasalah, APH Diminta Lakukan Investigasi Mendalam.

Berita Terkait

Kamis, 23 Oktober 2025 - 10:15

Geger! Gubernur Malut Panik Dicecar Soal Tambang Ilegal di KPK

Selasa, 21 Oktober 2025 - 15:48

Wawali Tidore Beri Ultimatum: Proyek DAK Harus Capai 75% di November

Selasa, 21 Oktober 2025 - 12:03

GPM Malut Desak APH Usut Dugaan Penyelewengan Dana Pemeliharaan Kawasan Sofifi

Selasa, 21 Oktober 2025 - 08:01

Fraksi Golkar DPRD Malut “Sentil” APBD 2026: Ada Aroma Anggaran Fiktif

Selasa, 21 Oktober 2025 - 07:42

APBD Maluku Utara 2026: Prioritaskan Gaji Birokrat, Rakyat Gigit Jari?!

Senin, 20 Oktober 2025 - 05:07

14 Petinju: Satu Mimpi Mengukir Kejayaan Maluku Utara di Kejurnas Palu.

Minggu, 19 Oktober 2025 - 08:57

Anggaran DAK PUPR Malut Dipertanyakan, Proyek Jalan dan Irigasi Terindikasi Bermasalah, APH Diminta Lakukan Investigasi Mendalam.

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 11:12

IKDAR Malut: Merajut Mimpi dari Makeang untuk Maluku Utara Gemilang  

Berita Terbaru