Kajati Malut Didesak Ungkap Dugaan Kasus Korupsi Anggran Honorarium Rohaniawan

- Penulis Berita

Kamis, 30 Oktober 2025 - 04:40

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, Gapi – Gelombang kemarahan dan desakan keras menggema dari Pengurus Besar Forum Mahasiswa Maluku Utara (PB-FORMMALUT) terkait dugaan praktik korupsi yang menggurita di tubuh pemerintahan Kota Tidore Kepulauan. Sorotan tajam tertuju pada anggaran belanja honorarium rohaniawan pada Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) Kota Tidore, yang diduga kuat menjadi lahan basah praktik korupsi.

Ketua PB-FORMMALUT, M. Reza A. Syadik, dengan nada berapi-api dalam pernyataan persnya, mengatakan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tidore Kepulauan, Ismail Dukomalamo, sebagai pihak yang paling bertanggung jawab atas dugaan tindak pidana korupsi senilai Rp4,8 miliar ini.

“Kami tidak akan tinggal diam, Dugaan keterlibatan Sekda Ismail Dukomalamo dalam kasus korupsi ini adalah tamparan keras bagi wajah Kota Tidore. Ini adalah pengkhianatan terhadap amanah rakyat” tegas Reza dengan geram.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dugaan penyimpangan anggaran ini mencuat berdasarkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Maluku Utara Nomor 13.A/Lhp/XIX.TER/5/2024, yang mengungkap adanya indikasi kuat penyalahgunaan anggaran yang seharusnya diperuntukkan bagi kesejahteraan para rohaniawan.

Reza A. Syadik mengecam keras tindakan koruptif ini, menyebutnya sebagai “perampokan uang rakyat” yang mencoreng citra Kota Tidore di mata masyarakat Maluku Utara. Ia mempertanyakan, “Ada apa di balik semua ini? Mengapa anggaran yang seharusnya menjadi hak para rohaniawan justru menjadi temuan BPK? Ini adalah skandal yang harus diusut tuntas, tegasnya.

Reza A. Sidik mengungkapkan bahwa dugaan korupsi ini tidak hanya terbatas pada belanja honorarium rohaniawan yang tidak sesuai peruntukan.

“Ini bukan sekadar kesalahan administrasi! Ini adalah indikasi kuat penyalahgunaan kekuasaan dan korupsi yang terstruktur. Uang rakyat yang seharusnya digunakan untuk kesejahteraan masyarakat justru dipermainkan oleh elit birokrasi yang hanya memikirkan kepentingan pribadi dan golongan,” tandas Reza dengan nada berang.

Reza A Sidik, Mendesak Kejaksaan Tinggi (Kejati) Maluku Utara untuk segera bertindak cepat dan mengungkap fakta sebenarnya di balik dugaan kasus korupsi ini.

“Kejati Maluku Utara, di bawah kepemimpinan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) yang baru, Sufari, memiliki tanggung jawab besar untuk membuktikan komitmennya dalam memberantas korupsi di Maluku Utara, khususnya di Kota Tidore.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Tunjangan DPRD Malut Rp 60 Juta: GPM Desak Kajati Usut Tuntas Dugaan Korupsi dan Konflik Kepentingan  
Geger! Gubernur Malut Panik Dicecar Soal Tambang Ilegal di KPK
Wawali Tidore Beri Ultimatum: Proyek DAK Harus Capai 75% di November
GPM Malut Desak APH Usut Dugaan Penyelewengan Dana Pemeliharaan Kawasan Sofifi
Fraksi Golkar DPRD Malut “Sentil” APBD 2026: Ada Aroma Anggaran Fiktif
APBD Maluku Utara 2026: Prioritaskan Gaji Birokrat, Rakyat Gigit Jari?!
Pemprov Malut Dihujat Habis-Habisan! Rp15,8 Miliar Lenyap untuk Kemewahan Gubernur, GPM Malut Geram Sentil DPRD Mandul
14 Petinju: Satu Mimpi Mengukir Kejayaan Maluku Utara di Kejurnas Palu.

Berita Terkait

Kamis, 30 Oktober 2025 - 04:40

Kajati Malut Didesak Ungkap Dugaan Kasus Korupsi Anggran Honorarium Rohaniawan

Rabu, 29 Oktober 2025 - 01:40

Tunjangan DPRD Malut Rp 60 Juta: GPM Desak Kajati Usut Tuntas Dugaan Korupsi dan Konflik Kepentingan  

Kamis, 23 Oktober 2025 - 10:15

Geger! Gubernur Malut Panik Dicecar Soal Tambang Ilegal di KPK

Selasa, 21 Oktober 2025 - 15:48

Wawali Tidore Beri Ultimatum: Proyek DAK Harus Capai 75% di November

Selasa, 21 Oktober 2025 - 12:03

GPM Malut Desak APH Usut Dugaan Penyelewengan Dana Pemeliharaan Kawasan Sofifi

Selasa, 21 Oktober 2025 - 07:42

APBD Maluku Utara 2026: Prioritaskan Gaji Birokrat, Rakyat Gigit Jari?!

Senin, 20 Oktober 2025 - 07:32

Pemprov Malut Dihujat Habis-Habisan! Rp15,8 Miliar Lenyap untuk Kemewahan Gubernur, GPM Malut Geram Sentil DPRD Mandul

Senin, 20 Oktober 2025 - 05:07

14 Petinju: Satu Mimpi Mengukir Kejayaan Maluku Utara di Kejurnas Palu.

Berita Terbaru